WISUDA SARJANA ANGKATAN V SEKOLAH TINGGI ISLAM AL-MUKMIN SURAKARTA TAHUN 2022

Sabtu, 24 Desember 2022. Prodi Bahasa Arab Sekolah Tinggi Islam Al-Mukmin Surakarta menyelenggarakan “Sidang Senat Terbuka Akademik STIM Surakarta Dalam Rangka Wisuda Sarjana angkatan V Tahun 2022”, bertempat di Pedan Ballroom, Hotel Sahid Jaya Surakarta.

Senat Akademik PBA STIM Surakarta terdiri dari Ketua STIM Surakarta Ustadz Sudarmadi Putra, M.Ud., Wakil Ketua I Ustadz H.M. Ikhsanuddin M.SI., Wakil Ketua II Ustadz Dr. Moh. Fajar, M.Ag, dan Kaprodi PBA STIM surakarta Ustadz Anis Budiriyanto, Lc., M.Pd. Para undangan yang hadir dalam acara ini terdiri dari Ustadz Abu Bakar Ba’asyir, Ketua Yayasan Pendidikan Islam al-Mukmin Ustadz Drs. Farid Ma’ruf, Pembina YPIA Ustadz K.H. Drs. Taufiq Usman beserta jajaran pengurus YPIA. Kepala Kemenag Sukoharjo, Kepala Desa Cemani, Ketua DPD PKS Sukoharjo, Polres Sukoharjo, Kodim Sukoharjo, Polsekn Grogol, Koramil Grogol, Owner dan Ketua Yayasan Amanu, para Direktur Pondok Pesantren area Solo Raya dan Mudir serta para dosen Ma’had Aly sekitar STIM Surakarta. Tak ketinggalan bertindak sebagai orator ilmiah, al-Ustadz Habiburrahman El-Shirazy, Ph.D akrab disapa Kang Abik.

 
Tahun ini wisudawan-wisudawati PBA STIM Surakarta berjumlah 55 wisudawan, dengan rincian wisudawan putra sebanyak 19 orang dan wisudawan putri sebanyak 36 orang.

Adapun penghargaan bagi berprestasi Angkatan ke-V terdiri dari:
1) Wisudawan terbaik ada tiga orang, atas nama Fatimah Arisika putri, Saidah Muttiah,
Nida’ul Khusna.
2) Wisudawan berprestasi dalam karya ilmiah dua orang, atas nama: Arif Rahman
Hakim dan Moh. Tolha, dan
3) Wisudawan-wisudawati berprestasi hafidz al-Qur’an sejumlah lima belas orang

Rangkaian acara Wisuda STIM Surakarta Angkatan ke-V di Pedan Ballroom, Hotel Sahid dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai 12.00 WIB. Master Ceremony pada kegiatan ini, Ustadz Joko Ariyanto M.Pd dan Ustadz Kafin Jaladri, M.A. “Lanjutkan sekolah ke S2 sampai S3, jangan berhenti sampai di sini! Jadilah generasi yang turut mencerdaskan masa depan Bangsa Indonesia dengan menanamkan nilai-nilai Islam
dan mengembalikan habits para ulama dalam menuntut ilmu. Hingga bukan hanya orang-orang Barat yang menjalankan nilai Islam, tapi kita sebagai umat Islam wajib meneruskan jejak para ulama memuliakan ilmu pengetahuan dengan meningkatkan minat membaca sehingga Islam kembali berjaya,” pesan kang Abik.

“Semoga STIM Surakarta semakin sukses dan maju. Menjadi Institut sampai Universitas. Saat itu, kalian yang telah menjadi sarjana S3, kembali ke kampus, meneruskan perjuangan kami mendidik putra-putri Bangsa Indonesia semakin mencintai agama dan negerinya.” nasehat Ketua STIM Surakarta.