STIM Surakarta Mengajak Mahasiswa Baru untuk Meningkatkan Literasi dalam Kegiatan Ospek
STIM Surakarta- Alhamdulillah pada hari Sabtu, 13 September 2025 terlaksana kegiatan Ospek (Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus) dengan tema membentuk Mahasiswa Berkarakter dan berdaya Literasi di Era Digital yang diikuti oleh 100an mahasiswa baru STIM Surakarta. Kegiatan OSPEK dirasakan penting dan bermanfaat bagi mereka yang baru mengenal dunia kampus. OSPEK ini dilakukan bukan hanya untuk memperkenalkan kegiatan-kegiatan akademis yang berlangsung di STIM Surakarta, juga ditekankan kepada pengenalan yang bersifat akademisi, seperti pengembangan mutu akademik dan literasi.
Dalam kegiatan OSPEK tahun ini, STIM mengangkat tema membentuk Mahasiswa Berkarakter dan berdaya Literasi di Era Digital dengan harapan mahasiswa baru akan bersemangat untuk menjadi mahasiswa yang memiliki karakter karena mahasiswa sebagai agent of change berperan sebagai kaum muda yang terdidik dan memegang teguh nilai-nilai moral dan sosial serta meng-update mutu akademik mereka dan penguasaan literasi selama berada di bangku kuliah. Dengan mendorong mereka untuk berdaya literasi terlebih di era digital dan menguasainya, maka akan diharapkan maahsiswa baru bisa memberikan kontribusinya dalam mengembangkan aspek pendidikan di semua tingkatan pendidikan, lebih-lebih di dunia perguruan tinggi.
Muhammad Zainuddin, M.Pd. Ketua Panitia OSPEK Tahun Akademik 2025/2026 menuturkan bahwa Kami sangat antusias menyambut mahasiswa baru pada acara OSPEK Tahun Akademik 2025/2026 ini dan diharapkan dengan adanya acara ini mahasiswa baru dapat memahami alur dan sistem yang ada di kampus STIM Surakarta sebelum menjalani perkuliahan dan mendapatkan pengalaman berharga yang bisa diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat. Kemudian, menurutnya Dunia literasi harus diperkenalkan sejak dini kepada para mahasiswa baru karena mereka akan menjadi harapan untuk mengisi dunia akademik yang cemerlang di perguruan tinggi. Kecintaan terhadap literasi merupakan kunci utama untuk membuka pintu-pintu intelektualitas di dalam pikiran kita. Jika sudah mengenal asyiknya dunia literasi, maka para mahasiswa baru akan merasa menjadi kebutuhan terhadap literasi dan akan menikmati setiap perkembangan yang ada di dalam dunia literasi tersebut.
Kegiatan OSPEK dibuka secara resmi oleh ustadz Dr. Zahrodin Fanani, M.P.I. selaku Ketua STIM Surakarta. Dalam kalimat sambutan beliau menyampaikan bahwa STIM Surakarta sedang berproses Internasionalisasi kampus dan Menjalin kemitraan dan MoU ke berbagai lembaga pendidikan tinggi di luar negeri untuk ikhtiar alumni STIM Surakarta bisa melanjutkan ke jenjang Magister di luar negeri. Kemudian, saat ini STIM Surakarta sedang proses menunggu disetujui untuk dibuka program studi Hukum Ekonomi Syariah dan program studi Ilmu Qur`an dan tafsir. Ini dilakukan dengan harapan semakin banyak memberikan kemanfaatan untuk Umat Islam.
Pada sesi kedua, kegiatan OSPEK ini, mahasiswa baru diperkenalkan dengan Badan Eksekutif Mahasiswa serta unit-unit kegiatan kemahasiswaan dan bisa diikuti oleh seluruh mahasiswa. Mahasiswa baru dengan antusias menyimak pemaparan materi yang disampaikan oleh Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa dan perwakilan tiap Unit Kegiatan mahasiswa STIM Surakarta.
Selanjutnya, pada sesi ketiga diisi oleh ustadz Dr. Kafin Jaladri, M.A.selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Arab dengan pemaran visi dan misi Program Studi Pendidikan Bahasa Arab. Beliau menyampaikan bahwa proses muamalah antara dosen dan mahasiswa di STIM Surakarta terlaksana dengan baik dan menampilkan karakter Islami. Selain itu, Proses pembelajaran yang dilaksanakan dipadu dengan kurikulum kepesantrenan.
Beliau juga memberikan trik untuk sukses menjalai masa studi. Menurut beliau, Tekun/Mujahadah menjadi ikhtiar untuk lulus tepat waktu. Dengan keterbatasan waktu yang kita miliki jika kita sembari bekerja, maka khususkan waktu dalam sehari untuk belajar.
Kemudian, gunakan Diagram waktu sebagai tanda pengingat kita harus apa di tanggal ini, di bulan ini, sehingga akan tampak jelas ada progres akademik yang dilakukan. Selanjutnya belajar dari teman yang sukses, dengan demikian insya Allah kita menyelesaikan proses Pendidikan dengan tepat waktu. (zain)
