Praktikan PPL STIM Surakarta di MI Muhammadiyah Kismoyo Ngemplak Boyolali

Boyolali, 21 Agustus 2025 – Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) kembali digelar oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Sekolah Tinggi Islam Al-Mukmin (STIM) Surakarta sebagai bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan dan pengabdian. Pada tahun akademik 2024/2025 ini, PPL dilaksanakan di MI Muhammadiyah Kismoyoso, sebuah madrasah ibtidaiyah yang telah berdiri sejak 1946 dan berlokasi di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Selama satu bulan penuh, mulai tanggal 21 Juli hingga 21 Agustus 2025, para mahasiswa praktikan berkesempatan terjun langsung ke dunia pendidikan dasar untuk merasakan pengalaman mengajar, mengelola kelas, hingga mendampingi kegiatan keagamaan dan ekstrakurikuler. Kegiatan ini bukan hanya menjadi syarat akademik semata, melainkan juga wahana pembentukan karakter, kompetensi, serta profesionalisme calon pendidik agar siap menghadapi tantangan di dunia nyata.

Kegiatan PPL ini diikuti oleh lima mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Bahasa Arab STIM Surakarta, yaitu: Aisyah Nur Rahmah (2312714), Husna Maulida Hasanah (2312755), Nabila Aulia Risyad (2312788), Nur Izah Sofiyani (2312701), Rindi Rahmawati Fadillah (2312802). Selama pelaksanaan, mahasiswa praktikan dibimbing langsung oleh Dr. Budi Harjo, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), serta didampingi oleh Kurniawan Aji Khoirudin, S.Pd. selaku Guru Pamong di madrasah. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Kepala MI Muhammadiyah Kismoyoso, Ustadz Mustamik, S.Pd.I. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program wajib bagi mahasiswa tingkat akhir STIM Surakarta. Tujuan utamanya adalah memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa mengenai dunia Pendidikan.

Selama masa PPL, mahasiswa praktikan melaksanakan berbagai kegiatan yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu:

1. Kegiatan Pengajaran (Teaching)
2. Mahasiswa praktikan mendapatkan kesempatan untuk mengajar di kelas, terutama mata pelajaran Bahasa Arab dan Tahfidzul Qur’an. Kegiatan ini mencakup:
3. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau modul ajar.
4. Penyampaian materi menggunakan metode thariqah tarjamah, thariqah mubasyarah,
5. observasi, serta tanya jawab.
6. Pendampingan hafalan Al-Qur’an dengan sistem talaqqi dan murojaah.
7. Evaluasi pembelajaran melalui tes lisan, tertulis, dan praktik.

Kegiatan Persekolahan (Non-Teaching)
Selain mengajar, mahasiswa juga turut serta dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti:

1. Membimbing halaqoh tahfidz setiap pagi.
2. Mendampingi shalat dhuha dan dzuhur berjamaah.
3. Melaksanakan piket pagi (greeting morning).
4. Membantu kegiatan ekstrakurikuler seperti Tapak Suci dan Hizbul Wathan.
5. Mendampingi kegiatan olahraga, upacara bendera, serta program Sabtu Sehat dan
6. Sabtu Bersih.
7. Membantu pembagian makanan bergizi gratis untuk siswa.
8. Berpartisipasi dalam semarak lomba 17 Agustus, baik sebagai panitia maupun
9. pendamping siswa.