Hari Bahasa Arab Sedunia: Makna, Sejarah, dan Peran Penting Bahasa Arab di Dunia Modern
- 18 December 2024
- Posted by: admin
- Category: Informasi Kampus

Setiap tanggal 18 Desember, dunia memperingati Hari Bahasa Arab Sedunia. Peringatan ini diinisiasi oleh UNESCO sebagai bentuk pengakuan atas pentingnya bahasa Arab sebagai salah satu bahasa dunia. Bahasa Arab bukan hanya bahasa komunikasi, tetapi juga bahasa ilmu pengetahuan, budaya, agama, dan peradaban. Dengan lebih dari 400 juta pengguna di seluruh dunia, bahasa Arab memiliki peran signifikan dalam membentuk sejarah, sains, dan perkembangan budaya global.
Ucapan Selamat Hari Bahasa Arab Dunia oleh Ketua STIM Surakarta, Dr. Zahrodin Fanani, M.P.I.
Sejarah Hari Bahasa Arab Sedunia
Hari Bahasa Arab Sedunia pertama kali diperingati pada 18 Desember 2012. Pemilihan tanggal ini merujuk pada pengakuan bahasa Arab sebagai salah satu bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 18 Desember 1973.
Pada tahun 2010, UNESCO menetapkan resolusi untuk memperingati keberagaman bahasa dan budaya dengan menyoroti bahasa-bahasa resmi PBB. Keputusan ini merupakan langkah penting untuk mempromosikan multikulturalisme dan keberagaman linguistik di tingkat global.
Melalui peringatan ini, UNESCO bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang kontribusi bahasa Arab terhadap peradaban manusia serta mendorong pelestarian dan perkembangan bahasa Arab di dunia modern.
Ucapan Selamat Hari Bahasa Arab Dunia oleh Kaprodi STIM Surakarta, Dr. Kafin Jaladri, M.A.
Signifikansi Bahasa Arab
Bahasa Arab memiliki peran besar dalam sejarah, ilmu pengetahuan, agama, dan budaya global. Berikut adalah beberapa aspek penting dari bahasa Arab:
Bahasa Agama Bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an, kitab suci umat Islam. Jutaan umat Muslim di seluruh dunia mempelajari bahasa Arab untuk memahami teks-teks religius. Ini menjadikan bahasa Arab tidak hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai bahasa spiritual.
Bahasa Ilmu Pengetahuan Pada masa keemasan Islam (abad ke-8 hingga ke-13), bahasa Arab menjadi bahasa ilmu pengetahuan. Banyak ilmuwan, seperti Ibnu Sina, Al-Khawarizmi, dan Ibnu Khaldun, menulis karya-karya penting dalam bidang kedokteran, matematika, astronomi, dan filsafat dalam bahasa Arab. Karya-karya ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa Eropa dan menjadi dasar ilmu pengetahuan modern.
Bahasa Budaya dan Sastra Bahasa Arab memiliki warisan sastra yang kaya, termasuk puisi, prosa, dan cerita rakyat. Karya-karya seperti “Seribu Satu Malam” merupakan contoh keindahan bahasa dan sastra Arab yang masih dikenal hingga hari ini.
Bahasa Komunikasi Global Dengan lebih dari 400 juta penutur, bahasa Arab adalah bahasa komunikasi penting di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara. Selain itu, bahasa Arab juga diajarkan di berbagai institusi pendidikan di seluruh dunia sebagai bahasa asing kedua.
Identitas dan Kebudayaan Bahasa Arab berperan sebagai penghubung antarbudaya dan simbol identitas bangsa-bangsa Arab. Melalui bahasa ini, nilai-nilai tradisional, sejarah, dan kebudayaan dapat dilestarikan.

Bahasa Arab di Era Modern
Di era globalisasi dan teknologi, bahasa Arab menghadapi tantangan dan peluang baru. Berikut adalah peran bahasa Arab di era modern:
Bahasa Digital Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membuka peluang bagi bahasa Arab untuk hadir dalam ruang digital. Aplikasi pendidikan, media sosial, dan konten digital berbasis bahasa Arab semakin berkembang. Namun, masih ada kebutuhan untuk meningkatkan kualitas konten berbahasa Arab di internet.
Pendidikan Bahasa Arab Banyak negara di dunia, termasuk Indonesia, memasukkan bahasa Arab dalam kurikulum pendidikan. Sekolah dan universitas menawarkan program studi bahasa Arab untuk mendukung pemahaman agama, budaya, dan ilmu pengetahuan.
Peluang Karier dan Bisnis Kemampuan berbahasa Arab membuka peluang karier yang luas, terutama di bidang diplomasi, perdagangan, penerjemahan, dan pariwisata. Banyak perusahaan multinasional membutuhkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan berbahasa Arab.
Peran Media Berbahasa Arab Media massa berbahasa Arab, seperti Al Jazeera dan Al Arabiya, memainkan peran penting dalam menyebarkan informasi dan membentuk opini publik di tingkat global.

Tantangan Pelestarian Bahasa Arab
Meskipun bahasa Arab memiliki sejarah panjang dan jumlah penutur yang besar, bahasa ini masih menghadapi berbagai tantangan di era modern, antara lain:
Dominasi Bahasa Inggris Bahasa Inggris sebagai lingua franca global sering kali menggeser posisi bahasa Arab dalam komunikasi internasional dan pendidikan.
Penurunan Minat di Kalangan Generasi Muda Generasi muda di negara-negara berbahasa Arab cenderung lebih tertarik menggunakan bahasa asing dalam percakapan sehari-hari, terutama di media sosial.
Kurangnya Inovasi dalam Pembelajaran Bahasa Metode pengajaran bahasa Arab di beberapa institusi pendidikan masih bersifat tradisional dan kurang inovatif, sehingga kurang menarik bagi siswa.

Upaya Global dalam Memajukan Bahasa Arab
Berbagai upaya telah dilakukan untuk mempromosikan bahasa Arab di tingkat global, antara lain:
Program Pendidikan dan Kebudayaan UNESCO, pemerintah, dan organisasi internasional bekerja sama untuk mempromosikan bahasa Arab melalui program pendidikan, seminar, dan lokakarya.
Pengembangan Teknologi Bahasa Inovasi teknologi, seperti penerjemahan mesin dan aplikasi pembelajaran bahasa Arab, membantu memperluas akses terhadap bahasa Arab.
Penerbitan Konten Digital Meningkatkan jumlah konten berbahasa Arab di platform digital menjadi fokus penting untuk memperkenalkan bahasa Arab kepada audiens global.
Kompetisi dan Acara Internasional Berbagai lomba, seperti kompetisi pidato, menulis puisi, dan kaligrafi Arab, diadakan untuk mendorong minat belajar bahasa Arab.

Hari Bahasa Arab di Indonesia
Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, memiliki hubungan erat dengan bahasa Arab. Bahasa Arab diajarkan di sekolah-sekolah, pesantren, dan universitas di seluruh Indonesia. Banyak institusi pendidikan tinggi membuka program studi bahasa Arab untuk menghasilkan lulusan yang mampu menguasai bahasa Arab secara aktif.


Selain itu, berbagai kegiatan digelar setiap tahun untuk memperingati Hari Bahasa Arab Sedunia, seperti:
Lomba kaligrafi dan pidato bahasa Arab
Workshop pembelajaran bahasa Arab
Kajian ilmiah tentang peran bahasa Arab dalam peradaban Islam
- Lomba Membaca Berita dengan bahasa Arab


Program Studi Pendidikan Bahasa Arab di STIM Surakarta
STIM Surakarta sebagai institusi pendidikan tinggi memiliki Program Studi Pendidikan Bahasa Arab yang berkomitmen untuk mencetak lulusan yang berkualitas dalam penguasaan bahasa Arab dan ilmu kependidikan. Program studi ini dirancang untuk:
Mengembangkan kompetensi kebahasaan Mahasiswa dibekali keterampilan membaca (qiro’ah), menulis (kitabah), mendengar (istima’), dan berbicara (kalam) dalam bahasa Arab dengan pendekatan modern dan komunikatif.
Mendorong pemahaman teks-teks klasik dan modern Pembelajaran di STIM Surakarta mencakup pemahaman teks-teks klasik dalam bidang keislaman serta karya sastra modern berbahasa Arab.
Pelatihan Mengajar Bahasa Arab Mahasiswa dilatih untuk menjadi pendidik profesional dengan pendekatan pedagogik yang inovatif serta pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran bahasa Arab.
Kolaborasi dengan berbagai lembaga Program studi ini menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan dan kebudayaan untuk memperluas wawasan mahasiswa serta menciptakan lulusan yang siap berkontribusi di dunia kerja.
Dengan adanya Program Studi Pendidikan Bahasa Arab di STIM Surakarta, diharapkan mahasiswa mampu berperan aktif dalam memajukan pembelajaran bahasa Arab di Indonesia dan menjembatani pemahaman antarbudaya di tingkat global.

Kesimpulan
Bahasa Arab bukan hanya bahasa komunikasi, tetapi juga simbol kebanggaan budaya, ilmu pengetahuan, dan agama. Sebagai salah satu bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), bahasa Arab memiliki peran yang signifikan dalam menyebarkan ilmu pengetahuan, terutama pada masa keemasan peradaban Islam, ketika karya-karya besar dari para ilmuwan, filosof, dan cendekiawan ditulis dalam bahasa ini.
Selain itu, bahasa Arab juga menjadi penghubung lintas generasi dalam memahami ajaran agama Islam melalui Al-Qur’an dan Hadis. Keindahan bahasa Arab tercermin dalam sastra, puisi, dan kaligrafi yang hingga kini masih menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.
Hari Bahasa Arab Sedunia menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya menjaga, melestarikan, dan mempelajari bahasa Arab sebagai bagian dari kekayaan warisan budaya global. Dengan memahami bahasa Arab, kita dapat menggali lebih dalam tentang sejarah, nilai-nilai moral, dan ilmu pengetahuan yang terkandung di dalamnya, serta menjadikannya sebagai sarana membangun jembatan dialog antarbudaya dan peradaban. (azmi yudianto)